Suatu memori yang muncul di benakku

Hai lama ya ga ketemu ....
     Hari ini aku teringat sesuatu tentang aurora, tentang perjuangan ku yg amat lucu yg mungkin klo dia mengetahuinya dia akan tertawa dan mungkin cuma bilang oh doang wkwk. Tepat nya pada tanggal 15 februari 2018 aku mendengar kabar bahwa sang aurora sedang dalam keaadan tidak sehat dan belum mengkonsumsi makan sejak siang, lantas mendengar nya aku tidak tega. aku bergegas mencari bubur, namun ada suatu kendala kebetulan hari itu tukang bubur entah kemana tidak ada di gerobak nya, aku mencari kesana kemari, muter-muter sampai menanyakan ke teman-teman kuliahku dan akhirnya aku menemukannya. Tukang bubur tersebut terpojok terhalangi oleh warung disebelah kanan dan kirinya sehingga harus teliti dalam mencarinya apalagi ditambah matahari yg sudah bersembunyi. Akupun memesannya "bang beli satu porsi spesial buat orang spesial" begitu ucapku. Tukang bubur pun tertertawa mungkin karena ucapanku yang konyol haha. Setelah menerima dan membayarnya aku pun pergi dan mencari warung, aku membeli tolak angin dan madu karena madu karena menurut ku dapat mencegah dan memperkuat ketahanan tubuh, agar aurora sehat dan tidak mudah sakit lagi, supaya dia dapat menjalani aktifitas dia seperti biasanya.
     Aku pun kembali kepondok untuk memberikan makanan tadi, tapi aku tidak mungkin masuk kedalam kamarnya, dan kalau pun aku menyuruh dia buat keluar dia pasti gamau apalagi ditambah dengan dia sedang tidak sehat oleh karenanya aku meminta kepada temanku yg sekaligus juga teman dekatnya, yaitu lilih, aku menyebutnya teh lilih entah kenapa wkwk mungkin agar aku terlihat muda. Aku pun meminta teh lilih keluar dan meminta dia untuk memberikan makanan tadi ya meskipun aku ga terlalu berteman dekat dengan th lilih tapi mau gimana lagi dari pada mubazir lebih balik aku meminta tolong kepadanya. Salah nya aku disini, aku membagi dosa kepada orng lain, aku meminta agar teh lilih berbohong. Aku meminta teh lilih berbohong agar tidak memberi tau makanan itu dari ku, aku takut aurora tidak memakannya. Oleh karena itu aku bilang "teh ntar bilangnya tth lagi keluar terus inget aurora lagi sakit jadi tth beliin ini, gitu ya teh". Dosa ga ya berbohong apalagi ngajak orang hehe. Lantas th lilih pergi dan memberikannya kepada aurora dan alhamadulillah dia memakannya.
      Aku hanya berharap apa yang aku berikan bisa bermanfaat buat orang lain, selama aku bisa membantu orang ketika susah kenapa engga.
Itulah apa yg ada di otaku saat ini, sebuah perjuangan yg konyol sekaligus lucu saat di ingat, dan ketika menulis ini pun aku senyum² sendiri hehe.
Terimakasih sudah membacanya, sampai ketemu lagi😁
Berikut Alasan kenapa aku ingat karena tiba² aku melihat chatku dengan teh lilih
Dan ini kebohonganku hehe

Komentar